Harap Tunggu
Keterangan Gambar : Gubernur bersama Bupati dan Wakil Bupati Tala serta seluruh pemangku jabatan se-Tala saat menyanyikan lagu Mars Bergerak dalam acara halalbihalal, Selasa (2/7).
Ajang halalbihalal Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor bersama pemangku jabatan se-Kabupaten Tanah Laut (Tala) yang dilaksanakan di Balairung, Selasa (2/7), berlangsung meriah.
Orang nomor satu di Kalsel tersebut membagikan 10 ekor sapi untuk kepala desa/lurah dan kepala dusun/RT yang beruntung. Paman Birin, sapaan akrabnya meminta 10 orang kepala desa dan 10 orang ketua dusun/RT untuk maju, 20 orang ini beradu suit (bapingsut) usai pingsut diambillah 10 orang beruntung mendapatkan sapi secara cuma-cuma dari Paman Birin.
"Saya akan memberikan sapi 10 ekor untuk para kepala desa dan ketua dusun/RT, nanti akan kami kirim sapinya saat Hari Raya Idul Adha, agar bisa digunakan untuk berkurban," ujarnya.
Dalam kesempatan ini Paman Birin menyebut jika Kabupaten Tala salah satu kabupaten yang paling strategis di Kalsel. Beliau juga mengapresiasi apa yang akan dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Tala dalam mengembangkan peternakan di lahan bekas pertambangan.
"Jika hal tersebut terus dikembangkan kemungkinan nanti bisa kita kirim keluar pulau seperti Jawa Timur dan Jakarta, saat ini baru Kabupaten Tala yang melakukan hal ini, saya harap nanti di seluruh Kalsel menerapkan apa yang sudah dilakukan Tala yaitu memanfaatkan lahan bekas pertambangan menjadi peternakkan," tuturnya.
Dalam sambutannya tak ketinggalan Paman Birin melantunkan sebuah pantun, ke Pelaihari memetik jagung, Jagung dibakar dimakan bersama-sama. Mudahan hadirin berataan menjadi orang yang beruntung, Supaya rakyatnya jadi sejahtera, pantun tersebut langsung mendapat tepuk tangan dari para hadirin.
Sementara itu Bupati Tala Sukamta mengatakan bahwa pihaknya sangat beruntung karena seluruh camat, kepala desa/ lurah, ketua dusun/ RT, ketua RW se-Kabupaten Tala dikumpulkan untuk bersilaturahmi dengan Gubernur Kalsel.
“Kita adalah kabupaten pertama yang seluruh camat, kepala desa/ lurah, ketua dusun/ RT, ketua RW melakukan halalbihalal langsung dengan pak gubernur," ujar Sukamta.
Mengenai penggunaan lahan bekas pertambangan menjadi lahan peternakan sapi, Sukamta mengungkapkan bahwa biasanya lahan bekas pertambangan diserahkan pada negara, di Tala pihaknya meminta untuk diserahkan ke pemkab saja, sehingga nanti akan dijadikan kandang sapi.
“Akan kita kelola, kita saat ini melakukan pilot project dengan salah satu perusahaan, ini percontohan apabila Tala sukses nanti mungkin Pemprov Kalsel membuat Perda tentang lahan bekas pertambangan yang akan dijadikan peternakan,” jelasnya.
Kegiatan ini pun semakin meriah ketika seluruh hadirin menyanyikan lagu mars ciptaan Gubernur Kalsel, Bergerak.